Minggu, 17 Maret 2013

Berkirim Surat. Model Komunikasi Yang Romantis Dari Masa Lalu

Dunia teknologi saat ini membuat komunikasi manusia semakin mudah. Jika kamu ingin mengirimkan pesan, tentu kamu bisa mengetikan pesan tersebut dan mengirimkannya lewat sms atau media chatting yang sedang happening saat ini. Dan setelah tombol kirim di tekan maka beberapa detik kemudian dia akan menerima pesan yang kamu ketikan tadi. Sangat mudah dan cepat bukan?

Tetapi tahukah kamu kelemahan model komunikasi saat ini adalah kurang adanya kesan yang mendalam dibalik setiap pesan yang disampaikan. Pada saat orang tua kita dahulu berkirim pesan melalui sepucuk surat, akan ada jeda waktu sampai surat tersebut sampai ke alamat tujuan itu pun tergantung dari jarak dan nilai perangko yang dimiliki. Dan ketika
surat sampai di tujuan, orang yang dikirimi surat akan merasakan dag-dig-dug pada saat akan membuka surat tersebut. Dan pada saat membaca surat, perasaan dag-dig-dug tadi berubah dengan senyum di wajah. Dan setelah surat dibaca, surat tersebut akan disimpan untuk dijadikan kenang-kenangan.

Karena surat tidak bisa dikirim secepat sms, maka setiap kalimat dalam surat akan dibuat seindah mungkin. Tidak ada kalimat standar seperti kalimat "Kamu udah makan belum?" atau "Kamu lagi apa sekarang?", yang ada adalah kalimat-kalimat penuh cinta.

Nah, karena sekarang adalah jaman teknologi. Untuk memperindah hubungan kamu dan pasangan, kamu bisa mencoba untuk berkirim surat antara kamu dan dia. Tulis setiap kalimat dengan kalimat penuh cinta, pilih kertas yang wangi agar dia pun bisa mencium wanginya, jangan lupa lipatkan surat dengan rapih. Dan simpan semua surat tersebut sebagai kenang-kenangan yang bisa kamu baca lagi bersama dengan dia yang sudah menjadi istri kamu dan juga anak kamu nanti tentunya.

Selamat mencoba.. :)

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar